Minggu, 09 November 2008

Antara KARS dan Rumkit Bhayangkara


KARS saat ini lagi gencar-gencarnya melakukan penilaian rumah sakit, lembaga ini mematok target rumah sakit diseluruh indonesia hingga tahun 2010 harus terakreditasi hingga 73 %. Sedangkan Kapusdokkes Mabes Polri memerintahkan semua Rumkit Bhayangkara sebelum tahun 2010 harus terakreditasi alias kapusdokkes memerintahkan semua jajaran dibawahnya membuat program accelerasi untuk menuju akreditasi rumah sakit tahun 2010. Klop banget...
Kondisi itulah yang terjadi saat detik detik penilaian akreditasi rumkit Bhayangkara Mappaoudang. Sebenarnya sebelum para surveyor penilai akreditasi rumkit harus didahului bimbingan surveyor dari KARS juga sebanyak 3 kali bimbingan. Tetapi apa yang terjadi, rumkit bhayangkara Mappaoudang langsung dilakukan penilaian oleh KARS, karena ketika TIM penilai mau turun ke Makassar beberapa rumkit yang beken di Makassar menyatakan belum siap misalnya RS TNI Pelamonia, RS Labuang Baji dll. Akhirnya setelah mendapat rekomendasi dari depkes propinsi, Rumkit Bhayangkara Mappaoudang siap untuk dinilai. Padahal Depkes propinsi Sulsel baru satu kali memberikan bimbingan dalam persiapan akreditas rumkit.
Akhirnya tiga hari sebelum Tim surveyor Penilai datang, dua tim bimbingan akreditasi dari depkes propinsi Sulsel dan tim bimbingan dari Mabes Polri turun bersamaan untuk mempersiapkan akreditasi rumkit bhayangkara Mappaoudang. Kalang kabut dan lembur itu yang terjadi padai kelompok Kerja masing-masing pelayanan yang dihadapi dengan tabah.... hehe

Tidak ada komentar: